Prosesor selular kelas atas terbaru MediaTek kemungkinan besar akan dibangun berdasarkan arsitektur ARM v9 yang baru. Arsitektur terbaru ARM yang akan digunakan pada MediaTek Dimensity 2000 tersebut sebelumnya telah diperkenalkan pada 30 Maret 2021 lalu. Selain itu, chipset tersebut juga akan diproduksi dengan proses fabrikasi 4 nm dari TSMC.
Seorang tipster, Digital Chat Station, baru-baru ini mengungkap rumor baru soal spesifikasi MediaTek Dimensity 2000 yang akan membawa satu inti utama Cortex-X2 dengan kecepatan clock 3,0 GHz, tiga inti Cortex-A710, dan empat inti Cortex-A510. Arsitektur tersebut sangat mirip dengan konfigurasi yang akan dibawa pada chipset terbaru Qualcomm Snapdragon 898 dan Samsung Exynos 2200 yang akan diproduksi dengan proses fabrikasi 4 nm Samsung.
MediaTek Dimensity 2000 juga akan membawa GPU Mali-G710 MC10. GPU tersebut merupakan penerus dari Mali-G78 yang diklaim akan membawa peningkatan kecepatan sebesar 20 persen dan peningkatan kinerja sebesar 35 persen. Meski demikian, masih belum diketahui terkait kinerja GPU baru tersebut mengingat belum adanya data yang masuk pada berbagai platform benchmarking.
Sebelumnya diberitakan bahwa chipset kelas atas yang akan datang, MediaTek Dimensity 2000, akan meluncur pada akhir tahun ini atau awal tahun depan. Dimensity 2000 juga disebut akan memiliki konsumsi daya yang lebih rendah dibandingkan Qualcomm Snapdragon 898 yang akan datang dengan keunggulan performa mencapai 20 hingga 25 persen.
MediaTek baru-baru ini memang berhasil menguasai pangsa pasar sebesar 43 persen sekaligus mengungguli Qualcomm untuk kali pertama pada kuartal kedua 2021. Namun, penguasaan pangsa pasar tersebut didorong oleh chipset MediaTek untuk segmen kelas menengah ke bawah yang mampu terhubung ke jaringan 5G.