Google Segera Kembangkan Prosesor Sendiri untuk Laptop Chromebook

Google akan menyusul Apple yang telah membuat sendiri prosesor mereka untuk sejumlah perangkat.
3 Oktober 2021 12:17 WIB • Bacaan 2 menit
Google Google
Foto: Unsplash/Greg Bulla

Google dilaporkan tengah mengembangkan prosesor mereka sendiri yang nantinya akan digunakan di perangkat notebook dan tablet Chrome OS. Dengan demikian, mereka akan menyusul Apple yang telah membuat sendiri prosesor mereka dan sekaligus menjadi penanda bahwa pengembangan prosesor internal merupakan kunci daya saing perusahaan teknologi global.

Melansir Nikkei Asia, Google berencana untuk meluncurkan prosesor tersebut pada tahun 2023 mendatang. Sebelumnya, mereka juga membangun prosesor selular mereka sendiri untuk smartphone Pixel di mana Pixel 6 akan menjadi smartphone pertama mereka yang menggunakan prosesor baru buatan sendiri (Tensor).

Google Pixel 6
Google Pixel 6 yang akan ditenagai oleh chip Google Tensor. Sumber: Google.

Perusahaan mesin pencari raksasa itu disebut terinspirasi oleh keberhasilan Apple yang mengembangkan komponen chipset nya sendiri untuk iPhone sejak 2010 lalu. Selain itu, Apple pada akhirnya juga mengganti prosesor Intel pada Mac dan macBook mereka dengan prosesor buatan Apple yang disebut memiliki kinerja yang lebih optimal.

Kabarnya, prosesor baru untuk perangkat notebook dan tablet Chrome OS mereka itu akan didasarkan pada arsitektur ARM seperti yang digunakan prosesor milik Apple saat ini. Arsitektur ARM tersebut diketahui digunakan di lebih dari 90 persen perangkat selular dunia.

Strategi yang ditempuh untuk mengembangkan prosesor sendiri merupakan langkah logis. Tapi, hal tersebut membutuhkan investasi besar dan komitmen jangka panjang. Selain itu, perusahaan yang ingin membangun chip mereka sendiri nantinya juga harus bersaing dengan pengembang chip yang sudah lebih dulu hadir seperti Intel, Nvidia, Qualcomm, MediaTek, dan lainnya untuk memperebutkan kapasitas produksi yang biasanya dikerjakan oleh perusahaan semikonduktor seperti TSMC dan Samsung sebagai beberapa di antaranya.

Google sendiri belakangan ini dilaporkan telah mempekerjakan dan merekrut tenaga pengembang chip dari sejumlah pemasok utamanya termasuk Intel, Qualcomm, dan MediaTek yang tersebar di seluruh dunia.

Baca Juga:

Pecandu Wi-Fi. Penggemar Linux. Pemuja aplikasi free dan open source. Berkomunikasi dengan sesama dalam bahasa HTML, CSS, dan sedikit JavaScript.
Berikan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *